Kegiatan praktikum mata kuliah Andragogi ini dilaksanakan oleh Mahasiswa/i Departemen Psikologi FIP UPI dengan tema “Pentingnya Pendidikan Pra Nikah Bagi Usia Remaja Dan Dewasa Awal”dengan Dosen Pengampu Mata Kuliah Andragogi Bapak Cucu Sukmana, M.Pd selaku Dosen Departemen Pendidikan Masyarakat FIP UPI. Kegiatan tersebut bekerjasama dengan PKBM Ash-Shoddiq yang merupakan binaan Lab.Site Departemen Pendidikan Masyarakat FIP UPI. Kegiatan praktek ini merupakan implementasi dari konsep dan teori serta model-model pembelajaran andragogi yang dipelajari oleh mahasiswa Departemen Psikologi angkatan 2018. Kegiatan tersebut dilaksanakan berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan yang telah dilakukan oleh mahasiswa di wilayah sasaran dan mendiskusikanya secara mendalam dengan dosen pengampu dan mahasiswa sehingga lahirlah program pentingnya pendidikan pranikah melalui pendekatan andragogis yang mengacu pada prinsip belajar orang dewasa yaitu pembelajaran yang berorientasi pada masalah (problem oriented), pengalaman warga belajar (experiences oriented), dimana pengalaman belajar harus penuh makna,  selain itu warga belajar/peserta didik bebas belajar sesuai dengan pengalaman belajarnya, tujuan belajar harus ditentukan dan disetujui warga belajar melalui kontrak belajar, warga belajar harus memperoleh umpan balik tentang pencapaian tujuan Ungkap Cucu Sukmana.Lebih lanjut, Cucu mengungkapkan bahwa tujuan dari kegiatan ini memberikan pengetahuan dan wawasan kepada peserta tentang pentingnya pendidikan pranikah, menjadikan pengalaman dan tantangan mahasiwa/i psikologi dalam menerapkan pembelajaran andragogi.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu,11 Januari 2020 Waktu Pukul 08.00-selesai dengan tempat di PKBM Ash-Shoddiq Kp. Babakan Bandung Desa Pagerwangi Rt.01/10, Kec. Lembang, Kab. Bandung Barat. Adapun fasilitator kegiatan tersebut yaitu Sarah Filia A., Mutia Aliya dan Mabda Dhiya’u R. dan dibantu panita penyelenggara oleh Mahasiswi Psikologi angkatan 2018 UPI. Kegiatan tersebut penting dan bermanfaat bagi kami ujar watiah salah satu peserta dan sekaligus tutor di PAUD Ash-Shoddiq dan pengurus Yayasan Ash-Shoddiq, kegiatan-kegiatan seperti ini harus terus digalakan dan dikembangkan serta harus berkelanjutan agar masyarakat mempunyai wawasan, pengetahuan mengenai pentingnya pendidikan pra nikah. Meskipun saya sudah menikah tetapi saya menjadi sasaran tidak langsung untuk mensosialisasikan kembali kepada sasaran langsung yaitu usia dewasa yang belum menikah mengenai ilmu yang sudah saya dapat. Saya atas nama perwakilan lembaga mengucapkan terima kasih kepada adik-adik mahasiswa psikologi FIP UPI atas kegiatan tersebut semoga kegiatannya berkelanjutan. Harapan kami semoga praktikum mata kuliah andragogi tetap berjalan dan berkelanjutan ungkap watiah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *